Wendy Williams diagnosed with frontotemporal dementia and aphasia
Setelah menjalani serangkaian tes medis, tim kesehatan Williams mengumumkan pada hari Kamis bahwa Williams didiagnosa mengalami frontotemporal dementia dan gangguan bahasa yang disebut aphasia pada 2023. Frontotemporal dementia merupakan kondisi yang sama dengan yang didiagnosis bagi aktor Bruce Willis tahun lalu.
Kedua kondisi tersebut telah menimbulkan banyak hambatan dalam kehidupan Wendy. Bagaimana kondisi kesehatannya saat ini? Apa penyebabnya? Kenapa stigmatanya begitu besar?
Penyakit Langka yang Mempengaruhi Kemampuan Berbicara
Williams didiagnosa mengalami frontotemporal dementia dan aphasia, gangguan bahasa yang melibatkan kehilangan kemampuan berbicara, membaca, menulis, dan memahami bahasa. Menurut penelitian, hingga 60.000 orang di Amerika Serikat didiagnosa memiliki frontotemporal dementia. Kondisi ini mempengaruhi kemampuan berbicara, mengendalikan emosi, serta kemampuan memahami orang lain.
Perjuangan dan Dukungan untuk Menangani Dementia
Williams sedang berada di fasilitas perawatan sejak April 2023 untuk mengatasi masalah kognitifnya. Menurut keluarganya, mereka tak bisa melihat atau mengunjungi Williams secara legal karena perwalian hukum yang dipegang oleh orang lain. Hal ini menimbulkan stigma serta tantangan tersendiri bagi mereka yang menderita demensia.
Harapan dan Dukungan pada Pasien FTD
Meskipun demikian, ada harapan bagi pasien FTD. Ada sejumlah pengobatan simtomatik yang dapat membantu menangani gejala. Penelitian mengenai pengobatan dan pencegahan penyakit ini terus berlangsung, sehingga di masa depan akan terdapat kemungkinan pengobatan lebih efektif untuk FTD. Menemukan diagnosis yang akurat sangat penting untuk menangani FTD secara lebih efektif dan mencegah risiko stigma dan kesalahpahaman dari masyarakat.
Ringkasan
Wendy Williams didiagnosis dengan demensia frontotemporal serta gangguan bahasa yaitu afasia, tim medisnya mengumumkan dalam sebuah rilis pers. FTD merupakan kondisi progresif yang mempengaruhi perilaku dan fungsi kognitif, sedangkan afasia adalah kondisi yang memengaruhi kemampuan bahasa dan komunikasi. Williams masih mampu melakukan banyak hal untuk dirinya sendiri dan tetap memiliki rasa humor yang khas. Keluarganya juga mengungkapkan bahwa Williams telah dirawat sejak April 2023 untuk mengatasi “masalah kognitif”. Dengan kondisi ini, asosiasi menekankan pentingnya mendapatkan diagnosis yang akurat dan tepat waktu. Menurutmu, bagaimana kita bisa mendukung individu yang menderita FTD dan afasia? Apakah ada pengalaman pribadi yang ingin kamu bagikan tentang mendukung orang yang hidup dengan kondisi serupa?
Mari berikan dukungan dan pengetahuan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi orang-orang yang hidup dengan FTD dan afasia.
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
