Penulis Great Travel Guides yang Kompromi: Siapa Hilary Bradt?
Hilary Bradt, wanita berusia 82 tahun, adalah salah satu pendiri Bradt Guides, perusahaan terbesar di dunia dalam hal penerbitan buku panduan independen. Meskipun ia telah mundur dari kegiatan sehari-hari perusahaan tersebut, semangat dan pengaruhnya masih terasa kuat. Dia percaya bahwa setiap negara yang tidak disetujui oleh Inggris harus mendapatkan panduan, suatu prinsip yang tercermin dalam daftar buku panduan Bradt.
Namun, tidak semua destinasi yang tercantum di buku panduan Bradt menimbulkan persetujuan. Menggunakan contoh perjalanan ke Iran, Hilary menekankan bahwa bertemu dengan penduduk setempat dapat mengubah pandangan terhadap negara tersebut, meskipun negara itu memiliki catatan hak asasi manusia yang kontroversial. Dia menegaskan bahwa keberadaan kita di tempat-tempat seperti itu dapat membantu mengubah pandangan kita.
Buku panduan yang diterbitkan oleh Bradt Guides telah mencakup sejumlah destinasi kontroversial seperti Irak, Korea Utara, dan Arab Saudi. Tindakan perusahaan tersebut menimbulkan pertanyaan apakah itu bertanggung jawab untuk mendorong atau memfasilitasi perjalanan ke negara-negara yang diberikan peringatan oleh Kementerian Luar Negeri.
Tetapi bagi Hilary, mengetahui bahwa ada orang-orang yang berani menentang pemerintah di negara tersebut merupakan pengalaman yang berharga. Mereka terdidik, berbicara dengan lancar, dan penuh semangat, membuktikan bahwa tidak semua hal yang kita dengar tentang negara tersebut adalah benar.
Berkat kepemimpinan Hilary dan filosofi perjalanan yang kontroversial Bradt Guides, perusahaan tersebut telah tumbuh menjadi panduan terkemuka yang menjangkau destinasi mulai dari Antartika hingga Zambia. Dengan keyakinan bahwa setiap negara memiliki sesuatu yang berharga untuk dibagikan kepada dunia, Bradt Guides tetap menjadi pemimpin dalam publikasi panduan perjalanan independen.
Ringkasan
Hilary, seorang wanita berusia 82 tahun, adalah salah satu anggota dewan direksi di Bradt Guides. Meskipun usia sudah tua, semangatnya dalam dunia penerbitan masih terasa kuat. Bradt Guides merupakan perusahaan penerbit panduan wisata terbesar di dunia dan memiliki beragam panduan mulai dari Antartika hingga Zambia. Namun, pertanyaan muncul mengenai keberadaan panduan untuk negara-negara kontroversial seperti Irak, Korea Utara, dan Arab Saudi. Apakah bertanggung jawab untuk mendorong atau memfasilitasi wisata ke negara-negara ini? Bagaimana pengalaman Hilary di Iran bisa merubah pandangan tentang negara dengan catatan hak asasi manusia yang buruk. Bagaimana pendapat Anda mengenai hal ini? Apakah Anda merasa tertarik untuk berkunjung ke negara-negara tersebut? Silakan bagikan pemikiran Anda di kolom komentar di bawah!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
