Menggali Kengerian di Balik Ketenangan Keluarga Höss di “The Zone of Interest”
Latar Belakang Kengerian yang Tersembunyi
Dalam wawancara, Glazer mengungkapkan bahwa “The Zone of Interest” terdiri dari dua film. Satu adalah apa yang kita lihat di depan layar: anggota keluarga menjalani hari-hari mereka, melakukan tugas rumah, merayakan ulang tahun, bermain di halaman. Yang lain adalah apa yang kita dengar, dan terdengar seperti neraka. Suara-suara mengerikan ini menjadi latar belakang yang terdistorsi seolah-olah merupakan “room tone” yang dimanipulasi atau seperti mesin pabrik yang berjalan dengan teratur.
Kengerian di Balik Tembok
Di balik tembok taman, kematian massal terjadi dengan efisiensi yang menakutkan. Suara-suara seperti tembakan, teriakan, dan rayuan menghilang hanya ketika keluarga lebih dalam ke dalam rumah atau pergi sama sekali. Film ini membingungkan penonton dengan memunculkan pertanyaan tentang apa yang sebenarnya harus diperhatikan.
Ketidaksenonohan yang Disengaja
Glazer dengan sengaja memilih untuk tidak memperlihatkan kengerian yang sebenarnya, meninggalkan lubang yang mengharuskan penonton untuk mengisinya dengan kengerian dari imajinasi masing-masing. Rudolf, tokoh utama dalam cerita ini, hidup terpisah dari kenyataan pembantaian yang ia lakukan, memfilternya melalui bahasa birokratik Reich Ketiga yang membuatnya semakin mual.
Kelamnya Suara Latar
Bagi keluarga Höss, suara-suara kematian tersebut menjadi latar belakang yang mereka tidak dengar lagi, seperti halnya mendengar pesawat terbang jika tumbuh besar di dekat bandara. Namun, adegan penting mengungkap bahwa anak-anak Höss telah terpengaruh secara mendalam oleh kengerian yang terjadi di sekitar mereka, seolah-olah meleburkan kemanusiaan mereka.
Menggali Kengerian dengan Imajinasi
“The Zone of Interest” menghadirkan kengerian holokaus yang mengejutkan para penonton dengan menyoroti bagaimana keluarga Höss yang hidup dalam kenyamanan, secara tidak sadar terlibat dalam kekejaman yang terjadi di sekitar mereka. Film ini mengundang penonton untuk merenungkan dampak moral dari ketidakpedulian terhadap kengerian yang dianggap sebagai “pemandangan belakang” biasa.
Ringkasan
Dalam wawancara, Glazer mengatakan bahwa “The Zone of Interest” terdiri dari dua film. Satu adalah apa yang kita lihat di latar depan: anggota keluarga menjalani hari-hari mereka, melakukan pekerjaan rumah, merayakan ulang tahun, bermain di halaman. Yang lain adalah apa yang kita dengar, dan terdengar seperti neraka. Bagaimana Anda melihat penggambaran suara dalam film ini? Apakah Anda merasa terganggu atau terbawa dalam suasana yang diciptakan oleh suara-suara di latar belakang? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan