Film “Hitler, a Film From Germany” merupakan film dengan durasi lebih dari 7 jam yang menjadi incaran di New York, Amerika Serikat. Film yang disutradarai oleh Hans-Jürgen Syberberg ini menampilkan sketsa teatrikal yang terinspirasi oleh kehidupan Adolf Hitler, raksasa opera Wagnerian di bawah efek asam, dan adegan campuran antara adegan film Jerman klasik dan rekaman arsip dari Perang Dunia II. Dengan elemen-elemen ini, Syberberg berusaha bukan untuk menggambarkan Hitler pada umumnya, tetapi sebagai proyeksi fantasi gelap manusia sepanjang sejarah.
Tidak seperti film-film tentang Holocaust lainnya, “Hitler, a Film From Germany” menampilkan sisi lain dari kisah Nazi sebagaimana yang diungkapkan oleh pembuatnya. Film ini menampilkan mitos dan gambaran yang kita asosiasikan dengan Hitler, yang berarti Hitler tidak disajikan sebagai seorang pria yang tunggal tetapi sebagai proyeksi fantasi dan keinginan tergelap manusia sepanjang sejarah. Syberberg ingin mengeksplorasi gambaran tersebut.
Salah satu dari tematisasi dalam film ini juga menyoroti syal tentang amnesia Holocaust, di mana ada kewajiban sejarah untuk terus mengingat korban Holocaust. Namun, terdapat pula ketertarikan yang berlebihan dengan Hitler yang memberikan kekuatan yang menarik dari karya-karya tersebut. Ada juga kritik terhadap film-film yang menjelaskan Holocaust yang umumnya sangat menekankan pada rasa iba.
Film “Hitler, a Film From Germany” adalah bagian dari seri yang didedikasikan untuk kritikus film Prancis Serge Daney dalam kaitannya dengan terjemahan baru dari tulisannya, “Footlights,” oleh Nicholas Elliott. Film di Lincoln Center menampilkan judul-judul provokatif dan berisi pesan politis dari tahun 70-an, seperti “Histoires d’A” yang merupakan sebuah dokumenter tentang perjuangan hak aborsi di Prancis, dan “Sàlo, or the 120 Days of Sodom,” karya terakhir kontroversial dari Pier Paolo Pasolini yang bercerita tentang mentalitas fasisme. Film ini menjadi perhatian karena menyoroti elemen dasar dari mentalitas fasisme yang terpenuhi nafsu yang terlalu ekstrim.
Ringkasan
“Hitler, a Film From Germany” adalah sebuah film epik langka dari Hans-Jürgen Syberberg yang disutradarai pada tahun 1980. Film ini menggambarkan kehidupan Adolf Hitler dalam empat bagian yang terinspirasi oleh opera Wagner. Dalam pemutaran di Film at Lincoln Center, film ini terjual habis meskipun durasinya yang lebih dari tujuh jam. Susan Sontag bahkan menyebutnya sebagai sebuah masterpiece. Bagaimana tanggapan anda terhadap film ini? Apakah anda sudah pernah menonton film ini sebelumnya? Bagikan pendapat anda pada kolom komentar di bawah. Maaf, film ini memiliki konten yang cukup sensitif sehingga pantas untuk ditinjau kembali dalam film yang dipenuhi oleh sejarah.
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link