Justin Timberlake telah merilis lagu solo pertamanya dalam enam tahun, berjudul “Selfish.” Lagu ini mengekspresikan perasaan cemburu dan egois dengan melodi dan lirik yang melankolis. Dalam lagu ini, Timberlake juga menunjukkan keinginannya untuk memiliki segalanya. Album lagu ini disebut-sebut sebagai catatan pertama Timberlake dalam lansekap tematik yang mirip dengan lagu hits Nick Jonas, “Jealous.” Sementara itu, Marc Anthony merilis lagu berjudul “Punta Cana,” dimana dia menjadi bekas kekasih yang pahit melihat kebahagiaan mantannya di foto-foto liburan.
Tierra Whack sangat kreatif, dengan lagu terbarunya yang berjudul “Shower Song” berbicara tentang kebersihan tubuh dengan cara yang imajinatif. Lagu mereka menyatakan bahwa mereka terdengar bagus ketika bernyanyi di kamar mandi dan berkaitan dengan kebiasaan umum sambil mandi. Kubu Hiatus Kaiyote, dari Australia, juga kembali dengan lagu baru yang berjudul “Everything’s Beautiful.” Dalam lagu ini, mereka bermain dengan musik yang rumit namun tetap funky.
Rapper Ice Spice memperkenalkan lagu yang disebut “Fart” yang menggunakan beat yang kuat dan lirik kontroversial. Selain itu, Jade Bird juga membuat karya yang menarik dalam “Burn the Hard Drive,” dimana ia berbicara tentang meninggalkan kenangan digital dan manusia. Sementara itu, Pillows Queens menciptakan lagu “Gone” yang berbicara tentang perpisahan secara langsung dan penuh dengan perasaan setelah dikecewakan oleh seseorang. River Shook menciptakan lagu yang berjudul “Revelations” yang menggambarkan perjuangan kesehatan mental mereka.
Untuk karya solo pertamanya, John Leventhal merilis album “Rumble Strip” dengan lagu berjudul “That’s All I Know About Arkansas.” Sebagai musikus veteran dan produser, John Leventhal terinspirasi oleh lagu ini untuk menciptakan musik yang kuat dan stabil. Selain itu, Mura Masa, seorang produser musik terkenal, berkolaborasi dengan Jade Bird dalam lagu berjudul “Burn the Hard Drive,” menciptakan musik yang unik menggunakan instrumen dan lirik canggih.
Dalam dunia musik country, Megan Moroney baru saja merilis lagu “No Caller ID,” yang menceritakan balada menyayat hati ketika menerima telepon dari mantan kekasih di tengah malam. Sementara itu, sang musisi indie-rock Matthew Houck atau dikenal juga sebagai Phosphorescent, membuat lagu yang sama dengan khas countrynya berjudul “Revelator.”
El Perro del Mar, juga merilis lagu berjudul “Between You and Me Nothing,” yang bertanya tentang obsesi yang merusak diri sendiri. Musik House mengkombinasikan nada elektronik yang ringan dengan harmoni vokal yang jauh. Sedangkan Gary Clark Jr., seorang musisi blues asal Texas, menghadirkan musik yang menarik di lagu “Maktub,” dimana ia mengangkat musik Tuareg dari Afrika Utara ke dalam sebuah eksplorasi gaya yang baru.
Ringkasan
Lagu solo pertama Justin Timberlake dalam enam tahun, “Selfish,” yang membahas tema yang mirip dengan lagu hit “Jealous” milik Nick Jonas (2014), tetapi Timberlake beralih ke kesedihan. Sementara itu, grup musik Australia Hiatus Kaiyote merilis lagu “Everything’s Beautiful,” yang merupakan lagu yang sulit dan funky. Pada bagian lain, El Perro del Mar dalam lagunya “Between You and Me Nothing” mempertanyakan obsesi yang merusak diri. Penyanyi dan penulis lagu Phosphorescent juga membuat pengembalian dalam lagu terbarunya, “Revelator.” Dalam musiknya, ia menggunakan alat musik tradisional Sahara dalam lagunya bertajuk “Maktub” dan bernyanyi dan melantunkan lirik tentang penindasan dan mobilitas.
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link