Cara New York Merayakan Hari Valentine dengan Penuh Cinta dan Kreativitas

Valentine’s Day di New York: Bagaimana Warga Setempat Merayakan Hari Kasih Sayang

Valentine’s Day, Hari Kasih Sayang, adalah hari yang sulit dihindari. Mulai dari display penuh kasih sayang di Instagram hingga antrian di toko-toko yang dipenuhi orang-orang yang belanja hadiah last-minute. Ini adalah hari di mana kita melihat banyak pilihan warna merah muda, merah mawar, hati, dan cokelat di Manhattan, di mana para penduduk dan wisatawan dari Harlem hingga West Village memiliki banyak cara untuk merayakannya. Untuk sepanjang hari, orang-orang berkeliling ke berbagai wilayah, mengunjungi tempat-tempat populer, dan bahkan pergi ke puncak gedung pencakar langit untuk menangkap momen.

Proposal di Times Square

Di Times Square, Valentine’s Day dimulai dengan propose bagi Nicolette Miller. “Saya seperti, ‘Kerja bagus, saya begitu tercengang’,” katanya kepada kerumunan reporter dan penonton. Percakapan terjadi setelah pasangan tersebut menjalani ritual ke tempat billboard di luar American Eagle Outfitters pukul 11:30 pagi.

Kisah lain

Kisah romantis lainnya selama hari itu melibatkan seorang petugas perbaikan yang bersiap merayakan ulang tahun putrinya dengan banyak kejutan, dan kegiatan mulai dari penampilan musisi di stasiun kereta bawah tanah hingga kunjungan puncak Empire State building.

Memberi hadiah dengan keraguan

Tidak semua orang senang dengan propaganda Valentine’s Day. Seorang pekerja konstruksi berusia 49 tahun mengungkapkan rasa tidak antusiasnya dan menyebutnya sebagai propaganda.

Pesan Cinta di East Village

Dylan Marshall, seorang profesor penghuni di Weill Cornell Medical College, menyapu jalan melalui Central Park dengan buket mawar yang dibelinya di bodega dan sebuah kartu Valentine untuk istrinya, Mytra, yang baru saja melahirkan putri mereka, Layla.

Pendapat Orang Asing

Pengunjung dari Prancis dan Wales, memberikan perspektif dan pengalaman unik tentang merayakan Valentine’s Day.

Momen-sweet

Kisah sweet juga hadir dari Mercury Brassfield, seorang berusia 22 tahun, yang membagikan pengalamannya atas kencan pertamanya dengan penuh harapan. Suasana Valentine’s Day ternyata menutup kencan mereka yang terasa menyenangkan.

Menunggu reservasi makan malam pada pukul 6 sore di Market Table, Nicole Goldstein dan Saimul Hossain, keduanya berusia 22 tahun, saling bertukar hadiah Valentine’s Day menyenangkan.

Kesimpulan

Kisah romantis sepanjang hari di New York pada Hari Kasih Sayang menunjukkan banyak cara pasangan, keluarga, dan teman-teman merayakan cinta satu sama lain. Meskipun ada yang senang dan antusias, tidak sedikit yang skeptis dengan propaganda Valentine’s Day. Yang jelas, hari ini dapat diisi dengan berbagai momen spesial saat merayakan cinta dan kasih sayang.

Ringkasan



Hari Valentine, cinta atau benci, tidak bisa dihindari. Di New York, banyak hal menarik terjadi sepanjang hari Valentine. Orang-orang dari persemakmuran maupun luar kota berkumpul untuk merayakan hari kasih sayang. Ada yang merasa hari kasih sayang adalah hari spesial, ada juga yang berpendapat jika kasih sayang seharusnya dirayakan setiap hari. Bagaimana denganmu? Apakah kamu merayakan hari Valentine? Kalau iya, bagaimana cara merayakan hari kasih sayang bersama orang terkasihmu? Bagikan ceritamu di kolom komentar di bawah.

Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *