Tuntutan Hukum Terhadap Hermès Akibat Penjualan Tas Birkin yang Kontroversial
Memiliki tas Birkin dari merek mewah Prancis, Hermès, mungkin tidak semudah yang Anda bayangkan. Sebuah artikel terbaru dari Vogue menggambarkan bahwa mendapatkan tas Hermès seperti “petualangan” yang menantang. Beli tas ini memerlukan kesabaran yang luar biasa karena tidak ada lagi daftar tunggu di toko-toko Hermès.
California residents, Tina Cavalleri dan Mark Glinoga, bahkan memutuskan untuk menempuh langkah hukum terhadap Hermès. Mereka menuduh perusahaan tersebut membatasi akses bagi pelanggan yang tidak menghabiskan banyak uang. Mereka percaya bahwa praktik ini melanggar hukum antitrust.
Proses pembuatan tas Birkin membutuhkan waktu 18-20 jam dan diselesaikan oleh satu pengrajin. Setiap tahunnya, Hermès tidak mengungkap jumlah tas Birkin yang diproduksi. Tas ini bisa dijual dengan harga lebih dari $10,000 untuk yang baru, sementara tas vintage telah laku terjual hingga $450,000 di lelang.
Praktik penjualan tas Birkin di toko Hermès yang dianggap kontroversial adalah praktik “tying,” dimana pelanggan diwajibkan untuk membeli produk lain sebelum dapat membeli tas Birkin. Meskipun beberapa praktik penjualan bundling diperbolehkan, beberapa ahli hukum merasa bahwa ini adalah hal yang perlu diatur secara jelas untuk mendukung keseimbangan antara konsumen dan merek mewah.
Terkait tuntutan hukum ini, Douglas Hand, seorang pengacara yang bekerja dengan merek-merek fashion terkemuka, menyatakan bahwa keputusan yang diambil dalam kasus ini dapat berdampak besar bagi merek-merek mewah lainnya. Banyaknya permintaan untuk barang-barang mewah salah satunya disebabkan oleh ketersediaan yang terbatas, yang membuat pengalaman berbelanja menarik dan memikat. Jadi, memang menjadi sesuatu yang istimewa ketika seseorang akhirnya bisa mendapatkan tas Birkin dari Hermès.
Ringkasan
Sebuah artikel membahas tentang eksklusivitas tas Birkin dari Hermès, dan bagaimana beberapa pembeli di California mengajukan gugatan terhadap perusahaan atas praktik penjualan yang dipertanyakan. Apakah Anda pernah mengalami kesulitan dalam membeli barang mewah? Apakah Anda setuju dengan praktik ‘tying’ seperti yang dijelaskan dalam artikel? Bagaimana pendapat Anda tentang eksklusivitas barang-barang mewah? Beri tahu kami pendapat Anda di kolom komentar di bawah!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
