Ti West, seorang sutradara independen yang sering membuat film dengan anggaran yang sangat sedikit, menulis, dan menyunting filmnya sendiri karena dia memiliki kendala dalam menyerahkan kontrol kepada orang lain. Salah satu filmnya, “The Innkeepers” (2011), berhasil menarik perhatian Martin Scorsese karena mengingatkannya pada karya Val Lewton yang memproduksi film horor atmosferik dan psikologis di bawah anggaran yang terbatas. Scorsese mencatat bahwa “The Innkeepers” dapat berdiri sendiri tanpa cerita hantu, menunjukkan kesamaan dengan gaya pembuatan film Lewton.
Pacing yang dimiliki oleh West dalam film-filmnya, seperti kemampuannya untuk “menghancurkan penonton dan kemudian memberikan hadiah kepada mereka,” menunjukkan bakatnya yang luar biasa. Ia mampu menciptakan film yang independen dan menantang, berbeda dengan film-film blockbuster Hollywood yang lebih komoditas. Genre film West menarik perhatian karena kepekaan dan perhatiannya pada detail-detail sehari-hari yang menghasilkan ketegangan.
Meskipun film-film terbaru West dianggap sebagai film tentang film, namun daya tariknya lebih luas dari sekadar bagi para pecinta film. Film-film ini memiliki elemen yang lebih personal, terutama karena pemeran utamanya, Mia Goth. Sebelum menulis skenario untuk filmnya yang terbaru, “X,” West telah bekerja di televisi selama lima tahun, dan kemudian memutuskan untuk kembali ke dunia perfilman karena cintanya pada film.
Dalam “X,” West menggambarkan cerita seorang wanita dengan ambisi besar untuk sukses dalam industri film. Cerita ini mencakup perjuangan dan ambisi untuk mencapai tujuan yang diinginkan, meskipun harus melalui berbagai rintangan dan pengkhianatan. Film membawa penonton dalam perjalanan yang intens di dunia perfilman Hollywood yang gelap, dan menunjukkan bahwa keinginan dan tekad kuat bisa menjadi kunci sukses seseorang dalam mencapai mimpinya.
Ringkasan
Ti West membuat film-film dengan budget rendah, menulis, dan mengedit sendiri karena ia sulit mengendalikan proyeknya dan hemat biaya. Salah satunya, “The Innkeepers,” menarik perhatian Martin Scorsese lalu mengatakan ingin melihat semua karya West. Film West mirip dengan karya Val Lewton, yang membuat film horor atmosferis dan psikologis. Fessenden menyebut bahwa West mampu membangun ketegangan dengan kecepatan cerita yang dibuatnya. Bagaimana pendapatmu tentang film-film karya Ti West? Apakah kamu juga tertarik dengan tekad dan karya-karya West? Silakan bagikan pendapatmu!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
