Kisah Pasca-Nominasi Oscar 2022: Game Changer untuk Dokumenter
Dokumenter karya film telah menjadi buah bibir belakangan ini dengan peningkatan yang sama-sama mengejutkan dan mengecewakan. Tahun ini, dua film yang seharusnya pasti masuk nominasi Oscar, yaitu “Still: A Michael J. Fox Movie” dan “American Symphony,” ternyata tidak masuk dalam daftar nominasi. Baik “June” dan “Lil Nas X: Long Live Montero” adalah contoh film dokumenter biografi yang sangat populer saat ini, tetapi para pemilih memberikan perhatian yang lebih luas dalam nominasi kali ini.
Dokumenter International Memimpin Daftar
Pada Oscar tahun ini, semua film nominasi untuk kategori dokumenter adalah film internasional yang kebanyakan berkisah tentang situasi geopolitik. Tiga di antaranya disutradarai oleh perempuan, yang menunjukkan bahwa kategori dokumenter inilah yang paling groundbreaking dalam ajang penghargaan tersebut. Ke-5 film tersebut juga mendapatkan apresiasi yang sangat baik.
Ketika Perjuangan Menjadi Penghargaan
Film dokumenter seperti “The Eternal Memory” dan “Four Daughters” membawa cerita mengharukan yang diangkat dari kehidupan nyata. “Bobi Wine: The People’s President” merupakan sebuah kisah tentang seorang aktivis yang memberontak dari Uganda, sementara “To Kill a Tiger” mengisahkan seorang petani India yang berjuang keadilan atas kasus pemerkosaan putrinya. Terakhir, ada “20 Days in Mariupol” yang memotret kisah perang di kota Ukraina.
Mendapat Pencapaian Melalui Nominasi
Nominasi Oscar bukan hanya menjadi penghargaan, tetapi juga membawa dampak besar bagi para pembuat film dokumenter. Kehadiran mereka dalam ajang bergengsi tersebut membantu meningkatkan eksposur dan dapat menjadi momen yang sangat menarik bagi pencinta film. Meskipun nanti tidak semua film mendapatkan penghargaan, tetapi pada akhirnya, ini adalah momen yang sangat penting bagi industri film dokumenter.
Ringkasan
Bicara tentang nominasi Oscar kerap terfokus pada kejutan dan ketidaksetujuan yang terkait dengan nominee fiksi. Namun, bagi saya yang suka nonfiksi, dokumenterlah yang menarik, dan dalam beberapa tahun terakhir, pilihan-pilihan tersebut semakin tidak terduga. Tahun ini, dua kandidat yang tampak pasti diabaikan: “Still: A Michael J. Fox Movie” dan “American Symphony.” Namun, pilihan kali ini sangat revolusioner, dan semua film nominasi berasal dari luar negeri dengan tema utama situasi geopolitik. Pertanyaannya, apakah Anda telah menonton salah satunya? Apa pendapat Anda tentang keputusan untuk tidak memasukkan film-film ternama? Silakan tuliskan komentar Anda di bawah ini!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link
