Pandora Kini Hanya Menggunakan Logam Daur Ulang untuk Perhiasannya: Inovasi Ramah Lingkungan!

29PANDORA 01 qbfv facebookJumbo - Pandora Kini Hanya Menggunakan Logam Daur Ulang untuk Perhiasannya: Inovasi Ramah Lingkungan!

Pandora Menjadi Raksasa Perhiasan Pertama yang Menggunakan Logam Daur Ulang
Pandora, perusahaan perhiasan terkenal yang dikenal dengan cincin perak sterling yang terjangkau, adalah perusahaan perhiasan terbesar di dunia menurut volume: Rantai asal Denmark ini menjual lebih dari 100 juta potong setiap tahunnya. Pekan ini, perusahaan ini mengumumkan bahwa kini hanya menggunakan perak dan emas yang didaur ulang 100 persen untuk koleksinya. Langkah ini dipromosikan sebagai langkah penting oleh perusahaan besar untuk mengurangi jejak lingkungan mereka.

Pandora Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca
Dengan menggunakan logam yang sudah ditambang, Pandora tidak akan menggali lebih dalam mencari bahan baru, yang memungkinkan perusahaan untuk secara substansial mengurangi emisi gas rumah kacanya. Menurut laporan berita 2020, proses daur ulang emas mengurangi emisi sebesar sekitar 99 persen dibandingkan dengan pertambangan, sedangkan daur ulang perak mengurangi emisi karbon sebesar sekitar 66 persen dibandingkan dengan pertambangan.

Ambiguitas Terkait Dengan Logam Daur Ulang
Meskipun merek lain juga telah mulai menggunakan logam daur ulang, termasuk Prada dan Monica Vinader, beberapa pengamat industri memperingatkan bahwa bahan tersebut mungkin tampak lebih mulia daripada yang sebenarnya. Menurut Tiffany Stevens, “daur ulang” dapat bermakna berbeda bagi setiap orang dan memberikan kesan lebih baik ketimbang kenyataannya.

Kekhawatiran Ambiguitas dan Asal Usul Logam
Karena arti “dari daur ulang” kadang sering tidak jelas, menurut Tiffany Stevens, berbagai organisasi telah meminta Federal Trade Commission (FTC) untuk melarang penggunaan istilah “daur ulang” dalam produk perhiasan yang dijual di Amerika Serikat. Ada pula kekhawatiran terkait asal usul logam, seperti yang diambil dari pertambangan yang memanfaatkan tenaga kerja anak dan menyumbang kegiatan jaringan kriminal.

Upaya Alliance For Responsible Mining
Alliance For Responsible Mining telah mengadvokasi cara-cara untuk memperbaiki rantai pasokan industri perhiasan, termasuk perusahaan membantu program oleh kelompok-kelompok seperti Better Gold Association, yang berfokus pada penambangan logam secara lebih bertanggung jawab.

Pandora siap membayar sekitar $10 juta per tahunnya untuk logam daur ulang, yang lebih banyak dibandingkan dengan apa yang mereka bayarkan untuk bahan yang mereka tambang. Mulai dari perbedaan tahap produksi dan cara pandang konsumen, banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memajukan industri perhiasan ini menuju suatu jalur yang berkelanjutan dan lebih ramah lingkungan.

Ringkasan



Pandora, perusahaan perhiasan terbesar di dunia menurut volume penjualannya, kini hanya menggunakan perak dan emas daur ulang 100 persen untuk koleksinya. Perusahaan ini mencoba mengurangi jejak lingkungan mereka dan memimpin contoh dalam penggunaan logam daur ulang. Namun, pendekatan perusahaan ini juga menimbulkan pertentangan karena bahan-bahan tersebut mungkin tidak selalu berasal dari sumber yang etis. Penggunaan logam daur ulang tampaknya dapat mengurangi jejak lingkungan Pandora, namun penambangan emas dan perak baru juga belum memperlambat pertumbuhannya, yang menyarankan bahwa ketertarikan perusahaan pada bahan tersebut belum banyak berdampak pada keseluruhan jejak lingkungan penambangan. Apa pendapatmu tentang langkah Pandora dalam memilih logam daur ulang untuk koleksi perhiasannya? Menurutmu, apakah langkah ini seharusnya lebih diprioritaskan oleh konsumen perhiasan? Yuk kita diskusikan!

Sumber berita silahkan Cek di sini Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *