Alan Cumming menunjukkan karir yang gemilang dengan mempersembahkan pertunjukannya yang dinamis di Studio 54 melalui cabaret berjudul “Alan Cumming Is Not Acting His Age.” Pertunjukan ini telah digelar sejak tahun 2021 dan mengeksplorasi tema penuaan dengan perpaduan lagu-lagu panggung, anekdot, dan standar Peggy Lee.
### Perjalanan Karir Alan Cumming
Alan Cumming meraih ketenaran melalui pertunjukan musikal “Cabaret” di teater Studio 54 pada tahun 2014 setelah memenangkan Tony Award pertamanya 16 tahun sebelumnya. Ia dikenal sebagai aktor Skotlandia yang membawa tokoh-tokoh queer ke layar pada era ’90-an hingga awal milenium.
### Inspirasinya dari Liza Minnelli
Alan Cumming mengakui bahwa Liza Minnelli menjadi salah satu inspirasinya dalam menjalani karir seninya. Ia belajar dari Liza tentang bagaimana menunjukkan kerentanan di atas panggung dan menyampaikan emosi melalui lagu-lagu dengan jujur. Pertunjukan Adele’s “When We Were Young” yang ia bawakan membuatnya terbawa emosi namun tetap dalam kendali saat pentas.
### Klub Malam Club Cumming
Club Cumming, klub malam yang didirikan oleh Alan Cumming di East Village, New York, menjadi ekstensi dari kepribadiannya dan tempat bagi berbagai personalitas untuk berkumpul dan menemukan kelompok mereka. Rencana untuk membuat docuseries seputar klub tersebut tengah digodok oleh perusahaan produksi World of Wonder.
### Kesuksesan di Dunia Televisi
Acara realitas “The Traitors” di platform Peacock menjadi hit besar berkat kehadiran Alan Cumming sebagai pembawa acara. Ia mencoba memperlihatkan sisi campy dan komedi dalam program tersebut, yang menunjukkan sisi berbeda dari bakat seninya di ranah televisi.
### Campuran Antara Otentisitas dan Campiness
Alan Cumming menjelaskan bahwa camp adalah tentang memberikan pertunjukan yang subversif dan dengan mahakarya. Dalam setiap perannya, ia selalu menghadirkan sorotan dan subtekstualitas yang membuat penonton paham bahwa ada lebih dari sekadar penampilan visual.
### Pesan Alan Cumming dengan Cabaret Barunya
Pertunjukan cabaret terbarunya “Uncut” akan membahas tentang sisi dirinya yang outsider, autentik, dan terlepas dari ekspektasi dan standar-standar sosial. Dalam era yang terobsesi dengan tampilan sempurna, ia ingin menyampaikan pesan tentang keunikan, kesopanan dan kejujuran melalui penampilan cabaretnya.
Dengan karirnya yang mengkilap, Alan Cumming terus menunjukkan kecerdasan dan keunikan dalam menyampaikan pesan-pesan yang inspiratif melalui seni pertunjukan yang ia geluti.
Ringkasan
Alan Cumming, aktor asal Skotlandia berusia 59 tahun, sedang menjalani jadwal padat dengan tur cabaretnya yang menggali tema penuaan. Ia bercerita tentang nostalgia, hubungannya dengan tokoh terkenal, dan definisi camp yang dia bawa ke acara “The Traitors.” Bagaimana pendapatmu tentang eksplorasi penuaan Alan Cumming dalam karyanya? Apakah kamu juga mengalami nostalgia dan ambisi seperti yang dia rasakan? Bagikan komentarmu di bawah!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
