**Menjelajahi Dunia Sosial di New York Bersama Jacob Bernstein**
Jacob Bernstein adalah seorang reporter untuk Styles desk di The New York Times yang tertarik dengan kekuasaan, hak istimewa, dan orang-orang yang memegang keduanya. Selama setahun terakhir, cakupan liputannya meliputi tokoh-tokoh berpengaruh baik di masa lalu maupun sekarang di New York City. Tulisannya telah mencakup eksplorasi tentang “karier kedua di lingkungan sosial” mantan Menteri Luar Negeri AS Henry Kissinger, sekumpulan esai tentang Alyssa Farah Griffin, pendapat Republikan yang menjadi favorit liberal, dan artikel tentang kebangkitan dan kejatuhan bos hip-hop Sean Combs.
**Mengapa Jacob Bernstein Terus Terlibat di Dunia Sosial?**
Sebagai seorang wartawan di Times, Bernstein sering menulis tentang pesta di New York, seperti Met Gala after-parties atau acara Vanity Fair Oscar yang selalu ramai. Sebelum bergabung dengan The Times pada tahun 2013, Bernstein menulis untuk berbagai media termasuk The Daily Beast, New York Magazine, dan Women’s Wear Daily. Dalam percakapannya dari Hamptons, Bernstein menceritakan mengapa ia tidak pernah bosan dengan dunia sosial dan metode berani untuk memulai percakapan di “arena-arena hak istimewa”.
**Mengapa Jacob Bernstein Terpikat dengan Dunia Sosial di New York?**
Jacob Bernstein mengaku bahwa cerita kota New York, terutama dalam 40 tahun terakhir, merupakan tentang ladang bermain kekayaan luar biasa. Berkat posisinya di Styles desk, seluruh kehidupan kota berada di bawah tanggung jawabnya. Tulisannya mencakup figur-figur Park Avenue, namun juga ingin mengulas tentang orang-orang di pinggiran seperti Hector Xtravaganza, legenda ballroom.
**Rahasia Liputan Pesta yang Hebat**
Menurut Bernstein, rahasia untuk liputan pesta yang hebat adalah dengan mengambil beta blocker dan berani mendekati orang yang membuat Anda takut. Terkadang pertanyaan yang diajukan bagus, dan terkadang tidak, yang penting adalah memulai percakapan. Sebagai reporter di “playground hak istimewa”, tugasnya adalah menunjukkan humor dan tragedi di baliknya.
**Memilih Narasi yang Tepat untuk Diceritakan**
Salah satu hal yang Bernstein cari dalam cerita potensial adalah subjek yang membuat Anda berpikir, “Mungkin saya melewatkan sesuatu tentangnya.” Jika seseorang telah diidealisasi dan tidak sepenuhnya pantas, itu bisa menjadi cerita yang menarik. Hal yang sama berlaku jika seseorang telah dianggap sebagai penjahat. Mungkin ada sisi lebih baik yang bisa ditulis tentang mereka.
Ringkasan
Jacob Bernstein adalah seorang reporter untuk Styles desk di The New York Times yang tertarik pada kekuatan, hak istimewa, dan orang-orang yang memegang keduanya. Dia menulis tentang tokoh berpengaruh di New York City, dari Henry Kissinger hingga Sean Combs. Dalam wawancara, dia mengungkapkan kegemarannya dalam meliput acara sosial mewah dan pesta di New York. Bagaimana pendapatmu tentang gaya jurnalisme Jacob Bernstein? Apakah kisah-kisah yang dia tulis menginspirasi? Jangan ragu untuk berbagi pendapatmu di kolom komentar!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
