Remaja dan Smartphone: Bagaimana Perasaan Mereka Tanpa Ponsel Cerdas Mereka?
Sebuah studi oleh Pew Research Center menemukan bahwa hampir tiga perempat remaja merasa bahagia atau damai saat mereka tidak memiliki ponsel cerdas mereka, tetapi 44% juga merasa cemas tanpa ponsel tersebut. Namun, 40% remaja menyatakan sering atau kadang merasa sedih dan 39% merasa kesepian tanpa ponsel cerdas.
Perasaan ini juga berbeda menurut jenis kelamin, dengan 45% remaja perempuan merasa kesepian tanpa ponsel mereka dibandingkan dengan 34% remaja laki-laki. Selain itu, 46% remaja melaporkan bahwa orang tua mereka sering terganggu oleh ponsel saat berbicara dengan mereka, dibandingkan dengan hanya 31% orang tua yang menyatakan hal tersebut.
Studi ini dilakukan selama sebulan dan melibatkan sekitar 1.450 pasangan orang tua-dan-remaja. Dalam survei ini, mayoritas remaja menyatakan bahwa manfaat penggunaan ponsel lebih besar daripada kerugiannya. Sekitar dua pertiga remaja mengatakan ponsel cerdas memudahkan mereka mengejar minat dan hobi mereka, serta menjadi kreatif.
Namun, kurang dari 40% remaja merasa ponsel membantu mereka mengembangkan persahabatan yang sehat, sementara kurang dari sepertiga percaya bahwa perangkat digital ini dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial yang lebih baik.
Dalam survei orang tua, Pew menemukan bahwa setengah dari semua orang tua pernah melihat ponsel cerdas remaja mereka setidaknya sekali, tetapi tidak selalu dengan pengetahuan anak mereka. Hanya 43% remaja yang dipasangkan dengan orang tua tersebut percaya bahwa hal ini pernah terjadi. Orang tua dan remaja juga melaporkan jumlah waktu screen time yang dihabiskan anak mengakibatkan pertengkaran setidaknya kadang-kadang.
Dalam suasana dunia yang semakin didigitalkan, smartphone diakui oleh remaja sebagai alat yang memudahkan mereka mengejar minat dan hobi, serta berkinerja lebih baik di sekolah. Meskipun demikian, mereka lebih skeptis tentang dampak ponsel cerdas mereka pada kehidupan sosial mereka secara keseluruhan.
Ringkasan
Remaja bagaimana rasanya jika tanpa smartphone mereka? Lebih baik, pada umumnya. Menurut survei oleh Pew Research Center, hampir tiga perempat remaja merasa bahagia atau tenang ketika mereka tidak memiliki smartphone mereka, tetapi 44% juga mengaku merasa cemas tanpa smartphone. Bagaimana perasaan Anda ketika tidak menggunakan smartphone Anda? Apakah Anda merasa senang, tenang, cemas, atau kesepian? Bagaimana dengan interaksi antara remaja dan orang tua terkait penggunaan smartphone? Bagikan pengalaman dan pendapat Anda di kolom komentar di bawah!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek tools kehamilan terbaru dari homp.my.id yaitu tools kalkulator kehamilan
